Seluruh varian iPhone 17 Series kini sudah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui proses sertifikasi perangkat telekomunikasi (Postel).
Berdasarkan catatan resmi di laman Sertifikasi Postel, ada empat model iPhone terbaru yang telah diajukan oleh PT Apple Indonesia, dan semuanya dinyatakan lolos uji per tanggal 18 September 2025.
Empat perangkat yang masuk dalam daftar sertifikasi tersebut meliputi:
- iPhone Air – kode seri A3517
- iPhone-17 – kode seri A3520
- iPhone-17 Pro – kode seri A3523
- iPhone-17 Pro Max – kode seri A3526
Sebelum itu, Apple juga sudah lebih dulu mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian untuk lini produk yang sama.
Dengan kedua persyaratan penting ini yang sudah terpenuhi, kehadiran iPhone Series terbaru ini di Indonesia diprediksi bisa berlangsung lebih cepat, kemungkinan pada awal Oktober 2025.
Jika benar demikian, jadwal distribusi kali ini jauh lebih singkat dibanding generasi sebelumnya.
Sebagai catatan, iPhone 16 Series baru resmi dipasarkan di Tanah Air pada April 2025, atau sekitar tujuh bulan setelah peluncuran globalnya.
Keterlambatan itu terjadi karena adanya hambatan pada pemenuhan syarat TKDN.
Namun kali ini, Apple terlihat mampu menyelesaikan semua prosedur lebih dini, sehingga konsumen di Indonesia tidak perlu menunggu lama untuk mencoba langsung kecanggihan iPhone Series yang 17 ini.
iPhone 17 dengan dampak antusiasme pasar lokal
Selain persoalan sertifikasi, faktor lain yang membuat kehadiran iPhone 17 Series di Indonesia menarik untuk dibahas adalah tingginya antusiasme pasar lokal.
Berdasarkan laporan beberapa riset pasar, Indonesia termasuk salah satu negara dengan tingkat adopsi iPhone yang cukup konsisten, meskipun harga perangkat Apple relatif lebih tinggi dibandingkan brand Android lainnya.
Hal ini menunjukkan bahwa iPhone bukan hanya dilihat sebagai perangkat komunikasi, melainkan juga sebagai simbol gaya hidup dan investasi jangka panjang bagi sebagian penggunanya.
Di sisi lain, proses sertifikasi Postel dan TKDN bukan sekadar formalitas.
Tahapan ini memastikan bahwa perangkat yang masuk ke pasar Indonesia memenuhi standar keamanan, kompatibilitas jaringan, serta kontribusi terhadap industri lokal.
Dengan semakin cepatnya Apple menyelesaikan persyaratan ini, bisa dibilang strategi distribusi mereka semakin matang untuk mengurangi jeda waktu antara perilisan global dengan ketersediaan di pasar domestik.
Sumber : iphone-17-series-resmi-sudah-boleh-dijual-di-indonesia